Review Materi Sejarah Pedesaan (Kamis, 26 November 2020)

 Dalam sejarah sebuah desa unsure mitos dan legenda merupakan bagian dari cerita sejarah, akan tetapi dalam ilmu sejarah unsure mitos harus dilakukan kroscheck terlebih dahulu atas kebenaran cerita tersebut. Tidak semua mitos yang berkembang dalam masyarakat dapat dikatakan sebagai sumber sejarah, karena tidak semua mitos itu terjadi benar adanya. Kroscheck dapat dilakukan dengan cara nelakukan pencocokan terhadap dokumen tertulis seperti arsip dan yang lainnya, selain itu bisa juga dilakukan dengan cara mencari inti dari kata dari cerita tersebut dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Kamus Bahasa Jawa, Kamus Bahasa Madura dan kamus-kamus yang lainnya. 

Selain itu mistos-mitos yang berkembang dalam masyarakat juga dapat dikaitkan dengan kesenian seperti lodrok, ketoprak dan yang lainnya, kemudian mitos tersebut dikroscheck lagi dan mempertimbangkan mana yang lebih dekat dengan cerita sejarah yang sudah ada. Setiap nama dari sebuah desa memiliki arti dan cirri khas masing-masing, dimana nama yang diberikan oleh para nenek moyang tersebut tentu memiliki maksud atau keinginan tertentu untuk berkembangnya sebuah desa. 

Dalam sebuah desa terdapat unsure-unsur yang mempengaruhi kehidupan masyarakat desa, misalnya dalam hal mata pencaharian. Jika disebuah desa tersebut mayoritas penduduknya bekerja sebagai petani maka jenis tanah pertanian yang ada di desa tersebut akan mempengaruhi mata pencaharian masyarakat di desa tersebut. Akan tetapi jika mayoritas masyarakat di sebuah desa tersebut mayoritas bekerja sebagai nelayan maka jenis tanah pertanian tidak akan mempengaruhi mata pencaharian mereka.